RADAR JABAR - Hari Air Sedunia 2023, Unit Pelaksana Teknis Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (UPTD-PSDA) Wilayah Sungai (WS) Cisadea-Cibareno, menggelar aksi sosial, di wilayah Kadudampit.
Aksi sosial berupa bersih-bersih sampah, penanaman pohon, dan penebaran bibit ikan dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia 2023 ini, rutin dilaksanakan setiap tahun. Kali ini, dilakukan di kawasan wisata Situ Gunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Jadi untuk Hari Air Sedunia ini, memang kita lakukan setiap tahun, karena ini merupakan konferensi PBB yang merayakannya pada tanggal 22 Maret. Tapi, kita lakukan 8 Maret, karena pada 22 itu jatuh pada Ramadan," kata Kepala UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno, Ir. Andria Hendraningrat, Rabu (08/03/2023).
Baca Juga: Peringatan Hari Perempuan Sedunia 2023, PBB: Fokus Pada Peran teknologi dan Pendidikan Digital
Aksi sosial ini, sambung Ir, Andria, merupakan bentuk sosialisasi UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea -Cibareno, kepada masyarakat agar tetap menjaga air dan sanitasi.
Selain itu, pihaknya juga meminta kepada seluruh warga agar menjaga kebersihan, baik dari rumah sampai lingkungan sekitar. "Mari kita jaga kebersihan air agar menjadi manfaat buat kita semua," imbuhnya.
Berdasarkan koordinasi UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea -Cibareno bersama DLH Kota dan Kabupaten Sukabumi, bahwa kondisi irigasi dan sungai yang ada di wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi, dinilai masih dalam tahap aman. Meski demikian, masyarakat jangan berleha-leha, untuk menjaga kebersihan sungai.
Baca Juga: PSL IPB Kembali Lakukan Penanaman Pohon, Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia
"Iya, kalau bisa air itu tetap dalam keadaan jernih dan dapat dimanfaatkan sebanyak-banyaknya oleh masyarakat, dan ketersediaan air pun tetap banyak, karena saat ini sudah mulai kritis terhadap air bersih," jelasnya.
Selain kritis air bersih, di Sukabumi juga kondisi lahannya mulai mengalami penyempitan. Karena populasi manusia yang tidak bisa ditahan. Untuk itu, harus segera mulai menyiapkan satu regulasi, atau satu embung maupun tangkapan-tangkapan air atau kolam-kolam retensi. Ini mesti dilakukan supaya air tetap seimbang.
"Tantangan yang kita hadapi, bagaimana memberikan kesadaran kepada masyarakat, bahwa pentingnya kita mulai irit terhadap pemakaian air. Mungkin juga bagaimana, kita mendidik dari mulai rumah supaya tidak membuang sampah ke saluran atau sungai dan air yang kita manfaatkan ini, harus digunakan seefisien mungkin," bebernya.
Baca Juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Menteri LHK Dijadwalkan Tanam Pohon di Katulampa
Untuk itu, pada perayaan Hari Air Sedunia 2023 ini, UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea - Cibareno, melakukan aksi bersih-bersih sampah, penanaman pohon dan penebaran bibit ikan bersama puluhan siswa, sejumlah tokoh masyarakat, tokoh pemuda, LSM dan sejumlah SKPD terkait di wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi.
"Kita dengan Kabupaten dan Kota Sukabumi, Alhamdulillah sudah terbentuk Satgas. Kita dukung terus mereka bersama-sama, dalam menjaga air tetap bersih dan air yang dari hulu sampai hilir tetap terjaga keseimbangannya, mulai dari debit dan pemanfaatan bisa dimaksimalkan," pungkasnya. (Den).
Artikel Terkait
Satnarkoba Polres Sukabumi Kota Ringkus Pengedar Obat Tanpa Izin Edar
Peringatan Hari Perempuan Sedunia 2023, PBB: Fokus Pada Peran teknologi dan Pendidikan Digital
Polisi Sita 488 Butir Obat Tanpa Izin Edar di Kadudampit
Gubernur Jabar Buka Peluang Ekspor Mangga Gedong Gincu ke Jepang
Inilah Pemicu Kebakaran Rumah di Cibeureum Kota Sukabumi Jawa Barat