RADAR JABAR - Polres Sukabumi berupaya untuk mencegah aksi kenakalan remaja atau pelajar. Satu diantaranya, yaitu dengan melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah instansi terkait di Mapolres Sukabumi.
Turut hadir dalam rapat koordinasi tersebut Kepala Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, Dinas Perlindungan, Perempuan dan Anak, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kabupaten Sukabumi.
Selain itu, turut hadir juga dalam rapat koordinasi pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan anak P2T2A, dari Bapas (Balai Pemasyarakatan), dan beberapa perwakilan kepala sekolah.
Baca Juga: Kapolres Sukabumi Kembalikan Motor Curian Kepada Pemiliknya
Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede mengatakan, pembahasan rapat koordinasi sendiri bagaimana merancang dan mencegah aksi kenakalan pelajar maupun remaja.
"Kami semua mencoba merancang, mendiskusikan, mencari langkah yang akan dilanjutkan ke depan, terkait anak berhadapan dengan hukum. Apakah anak itu sebagai korban, ataupun anak sebagai pelaku," ungkap AKBP Maruly Pardede kepada awak media, Jumat (10/03/2023).
Maruly menjelaskan, banyak hasil ataupun notulen dalam rapat koordinasi dan diskusi yang telah dilaksanakan, yang sebelumnya solusi dan langkah langkah penanganan terhadap anak berhadapan dengan hukum.
Baca Juga: Kapolres Sukabumi Bakal Tindak Tegas Aksi Premanisme
"Kami carikan disini solusinya dan beberapa langkah kedepan yang akan kita lakukan bersama, yang sebelumnya mungkin sudah ada, tapi belum optimal berdampak," jelasnya.
"Di sini komitmen kami semua akan lebih berkolaborasi sehingga tugas dan wewenang dari masing masing stakeholder bisa lebih optimal, bisa lebih berguna dalam rangka mencari solusi terhadap anak yang berhadapan dengan hukum," jelasnya.
Lanjut Maruly, penanganan tidak hanya setelah kejadian, tetapi juga ke pendekatan dan pencegahan. Untuk itu Maruly berharap semua unsur terkait bisa terus bertekad mempertahankan status Kabupaten Sukabumi layak anak.
Baca Juga: Kapolres Sukabumi Melepas Tukik di Konservasi Penyu Pangumbahan Ciracap
"Kami semua bertekad apa yang katanya Kabupaten Sukabumi yang layak anak memang bener bener secara nyata terbukti," tegasnya.
"Bukan hanya lingkup besar kabupaten Sukabumi tetapi ada juga desa layak anak, termasuk juga kedepan sekolah yang layak anak, inilah tujuan dari kami semua berkoordinasi hari ini mudah mudahan segera terealisasi dan tercapai secara ril yang namanya kabupaten layak anak," imbuhnya.
Artikel Terkait
18 Kecamatan di Kabupaten Bekasi Terendam Banjir
Pelantikan 16 JPTP Pemerintah Kabupaten Bekasi, Izin Belum Turun dari Kemendagri
Mau Nikah, DPPKB Kabupaten Sukabumi: Wajib Miliki Sertifikat Elsimil
Diburu Dua Bulan, Pelaku Pencurian Laptop Akhirnya Diringkus Polisi
Minim Penanganan Kasus Tipikor, GMNI: Kejari Kota Sukabumi Belum Mampu Memperlihatkan Taringnya