RADAR JABAR - Sepanjang Januari 2023, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, mencatat terdapat 11 kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang diterjang bencana alam.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Sukabumi, Wawan Godawan Saputra melalui Manager Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Daeng Sutisna mengatakan, berdasarkan infografis kejadian bencana alam yang tercatat di Pusdalop PB, terhitung sepanjang Januari 2023 terdapat 15 kali kejadian.
"Dari 15 kali bencana alam itu, paling banyak terjadi di Kabupaten Sukabumi adalah bencana tanah longsor," kata Daeng, Senin (06/02/2023).
Baca Juga: Perayaan Imlek 2023 di Kabupaten Cianjur, Kebangkitan Pasca Bencana
Ia menjelaskan, dari 15 kejadian bencana alam yang terhitung sepanjang Januari 2023 itu, telah tersebar di Kabupaten Sukabumi. Yakni, Kecamatan Nagrak dua kejadian, Kecamatan Cicantayan satu kejadian, empat kejadian di Kecamatan Ciemas, satu kejadian di Kecamatan Simpenan.
Kemudian, satu kejadian di Kecamatan Warungkiara, satu kejadian di Kecamatan Cicurug, satu kejadian di Kecamatan Purabaya, satu kejadian di Kecamatan Cidolog, satu kejadian di Kecamatan Cisolok.
Selain itu, satu kejadian di Kecamatan Kadudampit dan satu kejadian di Kecamatan Surade. "Dari 11 kecamatan yang diterjang bencana sepanjang Januari 2023 itu, paling banyak terjadi di wilayah Kecamatan Ciemas," jelasnya.
Baca Juga: Nelangsa Korban Bencana di Bogor, Tiga Huntap Belum Rampung, Manfaatkan Sisa Ladang untuk Bertani
Lebih lanjut Daeng menjelaskan, dari 15 kejadian bencana ini, terdiri dari tanah longsor tujuh kejadian, banjir dua kejadian, kebakaran satu kejadian, angin kencang empat kejadian dan bencana pergerakan tanah satu kejadian.
"Sementara, untuk dampak kejadian dari bencana sepanjang Januari 2023 itu, terdapat 13 Kepala Keluarga (KK) dan 38 jiwa yang menderita," bebernya.
Sedangkan untuk jumlah pengungsi akibat bencana alam sepanjang Januari 2023 itu, BPBD Kabupaten Sukabumi mencatat terdapat satu Kepala Keluarga (KK) dan delapan jiwa yang mengungsi.
Baca Juga: Peduli Korban Bencana Banjir Garut, PMI-IDI Cianjur Galang Dana
"Untuk korban luka-luka maupun korban jiwa, Alhamdulillah tidak ada alias nihil," imbuhnya.
Sementara untuk dampak kerusakan akibat bencana alam sepanjang Januari 2023, terdiri dari enam rumah rusak, delapan rumah terancam dan tujuh fasilitas umum dan sarana lainnya mengalami kerusakan.
"Untuk jumlah kerugian materil sepanjang Januari 2023 itu, ditaksir mencapai Rp190 juta," pungkasnya. (Den).
Artikel Terkait
Kemarau, BPBD Kota Sukabumi Pantau Tiga Kecamatan yang Berpotensi Kekurangan Air Bersih
BPBD Salurkan Air Bersih ke Desa Sukawangi
Duh, BPBD Kabupaten Sukabumi Sebut Pembangunan Huntap Retakan Tanah Kertangsana Terkendala Lahan
BPBD Kota Sukabumi Tanamkan Jiwa Korsa Risiko Mitigasi Bencana