Kolaborasi BPC Hipmi dengan Pemkot Sukabumi Tekan Kemiskinan dan Pengangguran

RADAR JABAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, berupaya menekan angka kemiskinan ekstrim dan pengangguran. Satu diantaranya yaitu dengan menggandeng Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kota Sukabumi.

Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengatakan, hal itu dilakukan sebagai bentuk kolaborasi dan sinergitas dalam mencetak dan melahirkan wirausaha baru. Ia menilai dengan kolaborasi dengan HIPMI dapat menumbuhkembangkan perekonomian pasca Pandemi Covid-19.

"Ada beberapa PR (Pekerjaan Rumah) yang harus dikerjakan. Seperti, angka kemiskinan, tingkat pengangguran termasuk penciptaan wirausaha baru yang harus dituntaskan," kata Fahmi seusai menghadiri pelantikan dan diklat BPC HIPMI Kota Sukabumi di salah satu hotel, Jalan Bhayangkara, Kecamatan Gunungpuyuh, Selasa (14/2/2023).

Baca Juga: Inilah Strategi Pemkot Sukabumi Hadapi Lonjakan Harga Kebutuhan Pangan!

Menurut Fahmi, dalam menekan angka kemiskinan ekstrim dan pengangguran terbuka tentunya perlu adanya sinergitas dengan semua elemen. Sebab, tanpa adanya jalinan yang baik maka akan sulit terwujud.

"Karena itu, mari berkolaborasi dan membangun Kota Sukabumi, khususnya dalam menekan kemiskinan ekstrim dan angka pengangguran terbuka. Sejauh ini kami terus bersinergi khususnya dalam penciptaan wirausaha baru," ungkapnya.

Ketua HIPMI Kota Sukabumi, Nurul Jaman Hadi menambahkan, kehadiran BPC HIPMI bisa mendorong perekonomian Kota Sukabumi lebih baik.

Baca Juga: 18 Tenaga Kerja Kontrak di Pemkot Bekasi Pilih Mundur, Dikutip Rp 40 Juta Per Orang

"Kami siap berkolaborasi dengan pihak manapun. Makanya, tema kegiatan hari ini 'Harmonisasi' yang jelas tema tersebut terkait dengan kerjasama, kolaborasi dan bersinergi salah satunya dengan pemerintah," terangnya.

Menurut pengusaha muda ini, BPC HIPMI Kota Sukabumi sangat terbuka bagi para pengusaha muda yang hendak bergabung. Selain itu, HIPMI juga akan berupaya kolaborasi dengan pemerintah khususnya dalam menekan angka kemiskinan dan pengangguran.

"Intinya kami akan siap kolaborasi demi membangkitkan perekonomian Kota Sukabumi," tandasnya. (bam).