RADAR JABAR - Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan dua pohon roboh di wilayah Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Informasi yang diperoleh, pohon roboh pertama terjadi pada Selasa (14/02/2023) sekitar pukul 08.00 WIB, tepatnya di Kampung Gunung Sumping, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu.
Dipastikan tidak ada korban jiwa maupun luka akibat insiden pohon roboh itu, hanya saja batang pohon berukuran besar dengan panjang 20 meter menghalangi ruas jalan menuju komplek perkantoran jajaway Desa Citepus dan menghambat arus lalu lintas.
Baca Juga: Memilukan, Pasutri di Cikembar Tertimpa Pohon Kelapa, Satu Tewas
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M. Yanuar Fajar mengatakan, setelah mendapat laporan dari masyarakat langsung menerjunkan sejumlah personel untuk membantu evakuasi pohon roboh tersebut.
"Saat kejadian hujan disertai angin mengguyur lokasi sejak pagi tadi. Alhamdulillah, sudah berhasil dievakuasi arus lalin sudah kembali lancar," ungkapnya.
"Tadi yang melakukan evakuasi dari Satlantas, Sabhara, dan juga dari pemerintah daerah dibantu masyarakat sekitar," sambungnya.
Baca Juga: Angin Kencang Melanda Cianjur, Pohon Tumbang Timpa Tenda Pengungsian dan Kendaraan
Dihubungi terpisah petugas penanggulangan bencana kecamatan Palabuhanratu U. Nuryaman mengatakan, pohon roboh berukuran besar juga terjadi di Jalan Simpang Tiga Bagbagan Desa Jayanti Kecamatan Palabuhanratu.
"Iya, tadi menjelang siang, tidak ada korban, karena batang pohon lumayan besar dan menghalangi jalan, arus lalin dari arah Sukabumi - Palabuhanratu sempat terhambat," ujarnya.
"Dua peristiwa pohon roboh akibat sudah lapuk, pohon sudah tua terus diguyur hujan dan diterjang angin kencang," imbuhnya.
Baca Juga: Pohon Tumbang di Sukabumi Tutup Jalan Raya Pondok Halimun
Adanya dua peristiwa itu, U. Nuryaman mengimbau kepada para pengguna jalan yang melintas untuk selalu berhati hati dan waspada, pasalnya saat ini cuaca sedang kurang bersahabat.
"Tadi di sela sela evakuasi oleh tim gabungan TNI, Polri dan unsur lain juga masyarakat diimbau untuk selalu berhati hati," pungkasnya. (Cr2).
Artikel Terkait
Kecelakaan Lalu Lintas di Sukabumi Capai 9 Kasus, Dua Orang Tewas
Jangan panik, Berikut 4 Cara Melacak Ponsel yang Hilang!
Rekomendasi 5 Tempat Nongkrong di Sekitar Puncak Bogor yang Instagramable
Nasib Kasi Pidsus Kejari Kabupaten Sukabumi Pasca Ungkap Kasus SPK Fiktif Puluhan Miliar