Ajak Warga NU Taat Pajak , Dirjen Pajak Bersilaturahmi Ke Pengurus PBNU

RADAR JABAR - Direktur Jenderal (Dirjen) pajak Suryo Utomo mengunjungi Ketua Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Tsaquf , Kamis (02/03). Pertemuan tersebut bertempat di kediaman pribadi Ketum PBNU di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Kunjungan Dirjen pajak ke PBNU tersebut merupakan pertemuan rutin dan bersifat silaturahmi. Hal yang sama juga dilakukan Dirjen tahun lalu, silaturahmi terhadap tokoh masyarakat dan organisasi keagamaan, termasuk NU.

Pada momen tersebut, Dirjen pajak memohon dukungan dari seluruh masyarakat khususnya warga NU untuk terus berpartisipasi membangun Indonesia melalui pajak.

Baca Juga: Ketua PBNU Dianugerahi Gelar Doktor Kehormatan oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

“Kami dari Direktorat Jenderal pajak hari ini bersilaturahmi, maksud dan tujuannya mengajak
kita semua, khususnya masyarakat NU untuk terus berpartisipasi melaksanakan
pembangunan nasional, menjaga Indonesia yang lebih baik melalui pembayaran pajak,” kata
Dirjen pajak.

Ketua umum PBNU, Gus Yahya sapaan akrabnya menerima kedatangan Dirjen pajak tersebut. menurut Gus Yahya, pihaknya delalu mendukung DJP dalam mengumpulkan pajak yang digunakan untuk membangun negara.

Baca Juga: Heboh, Pejabat Dirjen Pajak Naek Motor Gede Mengundang Kemarahan Mulyani Marah

“Keluarga NU bersama para ulamanya akan istiqomah senantiasa di pihak negara apa yang menjadi kepentingan negara,” kata Gus Yahya.

Selain itu, Gus Yahya juga menegaskan agar para aparatur negara yang sudah diberi amanah untuk mengelola negara selalu menjaga akuntabilitas dalam menjalankan tugasnya.

“Kita menyeru pemerintah agar organ-organ dan aparaturnya bertindak akuntabel dalam menjalankan tugas negara. NU selalu siap sedia demi kepentingan negara termasuk
melakukan pengawasan terhadap praktik-praktik tidak benar dari aparatur negara,” tandasnya.

Baca Juga: Tegas, Kia Said Ajak Nahdliyin Tidak Bayar Pajak Jika Terbukti Uangnya Disalahgunakan Pejabat

Dirjen pajak merasa terhormat karena NU selalu sejalan dengan pemerintah dan terus mendukung DJP dalam pengumpulan pajak untuk kepentingan negara. Pertemuan tersebut berlangsung sekitar satu jam.

Pihak DJP, Dirjen pajak didampingi Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kepatuhan pajak Yon Arsal, Dirjen Pengelolaan, Pembiayaan, dan Risiko Suminto, dan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Neilmaldrin Nomor SP- 5/2023 Noor.

Sedangkan Gus Yahya didampingi beberapa pengurus PBNU, antara lain Jusuf Hamka dan Alisa Qotrunnada Wahid.