Pemkab Majalengka Tengah Menyiapkan Besaran Anggaran untuk Pilkada Serentak 2024, Nilainya Segini!

RADAR JABAR - Pemerintah Kabupaten Majalengka (Pemkab Majalengka) tengah mempersiapkan Pemilu. Mulai dari pemilihan Presiden (Pilpres) hingga Pilkada serentak 2024.

untuk keberlangsungan Pilkada serentak 2024, Pemkab Majalengka telah menyiapkan anggaran senilai Rp 40 miliar .

Anggaran tersebut dialokasikan untuk penyelenggaraan pemilihan kepala daerah atau Pilkada serentak 2024 Majalengka pada Pemilu 2024 yang akan datang.

Bupati Majalengka Karna Sobahi mengatakan, langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen kuat Pemkab Majalengka dalam mendukung proses demokrasi.

Baca Juga: Atlet Badminton Kembali Harumkan Nama Bangsa di Hongkong Open 2023, Jokowi Ucapkan Selamat!

Karena menurutnya Pemkab harus melakukan perencanaan dengan matang dan sebaik mungkian agar demokrasi yang kuat dan transparan di tingkat daerah terwujud.

"Kita sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp40 miliar untuk penyelenggaraan Pilkada 2024 mendatang. Bahkan nilai ini lebih besar dari Kabupaten Kuningan," kata Bupati Majalengka, Karna Sobahi, pada Senin (18/09).

Selain itu, Bupati Majalengka juga mengungkapkan, bahwa hal tersebut untuk memastikan penyelenggaraan Pilkada 2024 berjalan dengan lancar.

Baca Juga: Bambang Tirtoyuliono Ditunjuk Jadi Pj Walikota Bandung, Berikut Ini Profilnya

Menurutnya, Pemkab Majalengka punya komitmen serius dan sepenuhnya mendukung proses demokrasi yang sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan.
"Besaran dana yang akan dialokasikan secara proporsional ini, sebagian besar senilai Rp35 miliar akan disalurkan kepada KPU. Sementara Rp5 miliar lainnya akan diberikan kepada Bawaslu, " jelasnya.

Oleh karena itu, Bupati menyebut kalau anggaran yang diusulkan KPU dan Bawaslu sangat besar.

Namun menurutnya, hal itu sesuai pertimbangan berdasar pada kondisi fiskal dan studi banding dengan kabupaten lain.

Tak hanya itu, Bupati Majalengka juga menekankan bahwa penggunaan dana tersebut akan tunduk pada pengawasan ketat untuk memastikan bahwa setiap rupiahnya digunakan sesuai dengan peruntukannya.

Baca Juga: 20 September Besok, Bambang Tirtoyuliono Akan Dilantik Jadi Pj Walikota Bandung Pengganti Ema Sumarna